Apabila sedang berada di Jakarta Timur dan punya rencana jalan-jalan bersama keluarga ke Taman Mini Indonesia Indah, jangan lupa menyempatkan diri untuk singgah ke Masjid Agung At-Tin. Masjid ini berlokasi di Kawasan Taman Mini Indonesia Indah.
Jika diamati dari namanya, Masjid At-Tin terinspirasi dari surah ke-95 di Al-Quran yaitu AT-Tin yang secara harafiah bermakna buah yang baik, sangat manis dan bergizi. Sejak dahulu, buah Tin dipercaya memiliki beragam khasiat yang sangat baik bagi tubuh.
Selain dari surah At-Tin, masjid ini juga didedikasikan untuk almarhumah Ibu Tien Sohearto. Pembangunan masjid ini didanai oleh Yayasan Ibu Tien Soeharto untuk mengenang cinta dan kasih sayang seorang ibu dan nenek yang bernama Ibu Hj. Fatimah Siti Hartinah Soeharto atau lebih di kenal dengan nama Tien Soeharto Mantan Ibu Negara dan Istri dari Presiden ke dua RI Soeharto yang meninggal pada tahun 1996.
Konsep bangunan Masjid At-Tin
Konsep bangunan Masjid At-Tin sendiri memiliki banyak ciri khas dan keunikan pada arsitektur bangunan, yang bisa dilihat dari desain areal luar masjid, hingga hiasan ornamen yang terpasang rapi di dalam Masjid. Desain masjid ini dirancang oleh dua arsitek profesional, yaitu Prof Dr. Ir. Ahmad Noeman dan Fauzan Noeman.
Ornamen yang paling menonjol dari gaya arsitektur Masjid At-Tin adalah lekukan anak panah. Hampir di setiap sudut masjid ini terdapat tiga lekukan anak panah, seperti di bagian depan masjid, dan di areal pintu masuk masjid.
Bukan tanpa alasan, ornament anak panah di masjid ini rupanya memiliki makna yang sangat dalam, anak panah bermakna kesungguhan seseorang untuk tidak pernah berhenti menjadi pribadi yang lebih baik dan selalu bersyukur kepada sang pencipta.
Secara keseluruhan, bangunan Masjid At-Tin membentuk sebuah kubus dengan empat menara di setiap sudutnya. Menara utama setinggi 42 meter digunakan untuk mengumandangkan suara adzan.
Pada halaman masjid At-tin terdapat taman yang berhiaskan lampu-lampu dan pohon palem yang di atur berderetan, suasana dan nuansa islami Timur Tengah sangat begitu kental terasa pada area taman.
Juga terdapat selaras-selaras panjang sebagai akses memasuki masjid dan dihiasi beragam lampu berwarna warni pada tiap tiang nya sehingga menambah kesan indah, elegan dan mewah pada bagian luar masjid.
Ruangan Masjid At-Tin sendiri terdiri dari tiga lantai, pada lantai pertama terdapat plaza untuk akses ke dalam ruang serba guna, juga terdapat tangga menuju ruangan utama dan juga ruangan fungsional untuk sekretaria dan tempat untuk berwudhu.
Di lantai ke dua terlihat dinding yang dibuat dari bahan kayu Jati yang diukir sangat indah dan artistik yang menjadi pemandangan utama di lantai dua dan terdapat dinding yang bisa di geser yang merupakan batas antara ruangan utama dan sekaligus pintu dari ruangan tersebut.
Di dalam ruang utama suasana elegan, luas dan mewah akan begitu sangat terasa. Pada bagian muka, terlihat dinding berwarna hijau dengan ukiran khas artistik islami yang semakin memperlihatkan kemegahan arsitektur pada ruangan utama.
Tak sekadar difungsikan sebagai tempat ibadah, Masjid At-Tin juga menjadi destinasi wisata religi di wilayah Jakarta Timur. Sedikitnya, ratusan pengunjung datang setiap hari untuk beribadah di masjid ini sambil mengenang ibu Tin Soeharto.